Heboh Laporan HAM Deplu AS, Kebencian terhadap Yahudi di Indonesia Juga Dibahas
Sabtu, 16 April 2022 – 19:13 WIB

House of One di Berlin, Jerman, tempat umat Islam, Kristen ataupun Yahudi bisa beribadah. Foto: dw.com
Untuk diketahui, Deplu AS setiap tahun menyusun laporan tentang praktik HAM di setiap negara penerima bantuan kemanusiaan dan anggota PBB.
Laporan memuat informasi yang diperoleh dari kedutaan dan konsulat AS, pejabat pemerintah asing, organisasi nonpemerintah (LSM), organisasi internasional, akademisi, aktivis buruh, praktisi hukum, dan jurnalis.
Laporan ini ditujukan kepada Kongres Amerika Serikat yang menggunakannya sebagai acuan dalam membuat keputusan mengenai usulan bantuan bagi pihak asing. (dil/jpnn)
Deplu AS membuat sub-bab khusus untuk membahas isu anti-Semit atau kebencian terhadap Yahudi dalam laporannya mengenai praktik HAM di Indonesia
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Amnesty International: Praktik Otoriter dan Pelanggaran HAM Menguat di Indonesia
- Perihal Kasus LCC, Kejati NTB Dinilai Tidak Transparan
- Wali Kota Jakarta Selatan Mendukung Program Mainstreaming HAM untuk ASN dan Masyarakat
- RUU KUHAP Menguatkan Peran Advokat untuk Perlindungan HAM
- Tokoh Agama Minta Masyarakat Papua Tak Terprovokasi Isu Pelanggaran HAM
- Perdebatan Hak Asasi Manusia Dalam Perspektif Para Pendiri Bangsa