Hercules Tak di-Grounded
Panglima TNI Duga Sebab Kecelakaan Karena Kabut
Kamis, 21 Mei 2009 – 08:57 WIB
Hanya saja, lanjut SBY, dalam pengoerasian pesawat, TNI harus ekstra keras memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan. "Ini yang saya instruksikan kepada jajaran TNI utamanya TNI AU. Dengan demikian disatu sisi tugas pokok tetap dapat dilaksanakan, disisi lain keamanan dan keselamatan bagi mereka yang menerbangkan pesawat-pesawat angkut itu maupun yang menaiki pesawat itu juga dapat dijamin," kata SBY.
Sementara Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso menyatakan pihaknya menduga penyebab kecelakaan tersebut adalah faktor cuaca. "Memang kondisi waktu itu ground fog. Jadi ada kabut di darat," kata Djoko. Menurut Djoko di Lanud Iswahyudi pada pagi hari sering ada kabut. "Seperti kita ketahui memang dalam perubahan iklim ini cuaca memang tidak menentu baik di udara darat maupun lautan," kata Djoko.
Dalam kesempatan itu, panglima meminta maaf kepada masyarakat di Kecamatan Keras, Magetan, atas peristiwa tersebut. Mengenai korban dari kalangan sipil di pesawat, Djoko menjamin semuanya adalah keluarga anggota TNI. "Tidak benar kalau penerbangan ini dikomersialkan. Ini penerbangan rutin. Semua keluarga militer, termasuk istri Pangkosek. Mertua dan anaknya juga ada," kata Djoko.
Saat kecelakaan pesawat Fokker beberapa waktu lalu, SBY sebenarnya telah memerintahkan panglima melakukan pengecekan terhadap seluruh pesawat milik TNI. Dan pada rapat kemarin, SBY menanyakan hasil pengecekan itu. Menurut Djoko, sebenarnya instruksi presiden saat itu telah dilaksanakan. Seluruh pesawat milik TNI telah dicek dengan seksama. "Kami akan melakukan pengecekan ulang terhadap seluruh pesawat TNI," kata Djoko.
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memanggil para petinggi TNI dan dan Menteri Pertahanan untuk membahas penanganan musibah jatuhnya pesawat
BERITA TERKAIT
- Polda Metro Tetapkan 3 ASN Malut Tersangka Kasus Narkoba
- Meriahkan Festival Lampion Waisak 2024, Sekda Jateng Bicara Toleransi dan Kerukunan Antarumat Beragama
- Kabar Gembira, Sumsel Buka Lowongan PPPK 2024 Bagi Sukarelawan Damkar
- Bersama Relawan Bakti BUMN, BTN Bergerak Melawan Bullying
- KLHK Perkuat Peran Generasi Muda dalam Upaya Konservasi Air
- Sulap Lahan Tidur jadi Produktif, Kodim Sleman Gandeng IMP 168