Hibur Anak-Anak Penderita Kanker, Deadpool Dikecam

Hibur Anak-Anak Penderita Kanker, Deadpool Dikecam
Deadpool. Foto: 20th Century Fox

jpnn.com - Di balik kekuatan super dan tingkah kocaknya, Deadpool mempunyai hati yang lembut. Kemarin (20/2) pemeran Deadpool, Ryan Reynlods, membagikan foto-foto dirinya saat berada di Vancouver, Kanada. Dia sedang menjalani syuting ulang Deadpool 2. Di foto-foto itu, Reynolds tampak bersama anak-anak penderita kanker.

Suami Blake Lively tersebut menyambut mereka dengan kostum lengkap Deadpool. ’’Salah satu bagian terbaik memerankan karakter berkostum merah yang menyebalkan ini adalah Big Red Jackass menerima Make-A-Wish America dan Children Wish Foundation di lokasi,’’ tulis Reynolds di caption.

’’Deadpool berjuang memberantas kanker di (maaf) anus. Anak-anak ini melakukannya secara nyata setiap hari,’’ lanjutnya.

Reynlods juga mengungkapkan terima kasih terhadap dua yayasan tersebut. Make-A-Wish merupakan yayasan yang menangani anak berusia 3–17 tahun penderita penyakit yang mengancam jiwa. Children Wish Foundation melakukan hal serupa. Bedanya, yayasan amal itu berbasis di Kanada.

Anak-anak tersebut tidak hanya berkesempatan melihat-lihat lokasi syuting Deadpool 2. Mereka juga mendapatkan pedang mainan dari bambu sebagai kenang-kenangan.

’’Terima kasih banyak untuk ahli properti kami, Dan Sissons, yang telah memastikan tiap anak pergi dengan pedangnya masing-masing,’’ kata Reynolds.

Namun, semua orang memuji sikap Reynolds yang mengundang anak-anak ke lokasi. Salah seorang warganet berkomentar bahwa Deadpool tidak cocok ditonton anak-anak.

Sebab, film arahan David Leitch itu mengandung kata-kata kasar serta konten seksual. Dengan demikian, Deadpool mendapat rating R, hanya boleh disaksikan penonton berusia 17 tahun ke atas.

Maksud baik Ryan Reynolds dan kru film Deadpool 2 menghibur anak-anak penderita kanker malah jadi bumerang. Pernyataan Reynolds pun makin memperkeruh situasi

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News