Hotman Paris Ungkap 4 Alasan Keluar dari Peradi, Sebut Nama Otto Hasibuan Berkali-kali

“Kamu tahu siapa yang menggantinya sekarang di Peradi Otto? Menantunya dia. Ya, tentu itu akan menghasilkan duit yang sangat besar. Saya tidak setuju sikap seperti itu," sambung Hotman Paris.
Ketiga, Hotman mempertanyakan soal anggaran dasar yang berubah.
Pasalnya, perihal tersebut harus dilaporkan ke kemenkumham dan mendapatkan SK pengesahan.
Akan tetapi, hal itu tidak dilakukan oleh Peradi.
"Setahu saya berdasarkan peraturan menkumham apabila suatu perkumpulan mengubah anggaran dasar, membuat pengurus baru, harus dilaporkan ke kemenkumham, dan harus mendapatkan SK pengesahan, diumumkan dalam berita dalam negara," ucap Hotman Paris.
Keempat, dia merasa kecewa dengan pernyataan Otto Hasibuan yang diduga menyebutnya sebagai pengacara pamer harta, meskipun Otto tak pernah menyebut nama Hotman Paris secara langsung.
Namun, lanjut dia, gestur tangan Otto saat membahas hal itu dan menyebut Lamborghini hingga asisten pribadi (aspri) seakan menyindir dirinya.
"Dalam dua bulan terakhir dia memberikan ceramah-ceramah yang mendiskreditkan saya tidak disebutkan langsung, tetapi dia mengatakan 'para pengacara pencari harta'," tutur Hotman Paris.
Pengacara Hotman Paris akhirnya membeberkan alasan dirinya keluar dari Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi).
- Kejagung Berpeluang Terapkan Pasal TPPU dalam Kasus Suap Rp60 Miliar
- 62 Tahun Berdiri, PAI Tegaskan Komitmen Mencetak Advokat Berintegritas
- DPC Peradi Jakbar Gelar Halalbihalal Untuk Jaga Silaturahmi Advokat
- DPN Peradi Hadirkan 2 Advokat Luar Negeri di Seminar Internasional
- Pengacara Terlibat Suap Rp 60 Miliar, Muhammadiyah: Perilaku yang Mencoreng Profesi
- SIP Law Firm Resmi Angkat Hanna Kathia Jadi Partner Baru