Hubungan Mahfud-Refly Memanas

Hakim MK Siap Mundur

Hubungan Mahfud-Refly Memanas
Hubungan Mahfud-Refly Memanas
Mahfud menuturkan, pada Rabu (8/12) lalu, Refly, Bambang Widjojanto, dan Saldi Isra melaporkan hasil investigasi ke dirinya. Pada saat itu, mereka sama sekali tidak membuat kesepakatan untuk tidak menyebut nama. "Kalaupun saya diminta untuk tidak menyebut nama, saya tidak akan mau," timpalnya.

 

Menurut Mahfud, dengan tidak disebut nama-nama yang terlibat dalam isu suap, publik akan terus berspekulasi bahwa ada suap di MK. "Hal itu saya anggap taktik untuk tetap menyandera MK agar diopinikan bermasalah," ujarnya.

 

Mahfud mengakui, saat Tim melapor kepada dirinya, para pihak yang terlibat hanya disebut inisialnya yang kemudian dijelaskan nama lengkap mereka. Tapi, tidak ada yang meminta dirinya untuk tidak mengungkapkan nama-nama itu ke publik. Bahkan, sehari sebelum jumpa pers, Mahfud sudah berjanji untuk buka-bukaan (Jawa Pos 9/12).

 

"Saya setuju, silakan Tim mengumumkan apa saja nanti MK akan menyimpulkan pengumunan Tim. Itu yang saya katakan. Kalau Tim tak mau sebut nama silakan, tapi MK tidak. Untuk apa MK buat Tim Investigasi kalau hanya mau berteka-teki lagi"? katanya.

JAKARTA - Setelah Tim Investigasi merampungkan hasil penyelidikannya, hubungan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud M.D. dan advokat Refly Harun

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News