Imigrasi Tanjung Perak Bebas Calo dan Pungli, Membuat Paspor Lebih Mudah
"Ini merupakan upaya kami dalam mencegah agar pejabat/pegawai Imigrasi tidak punya kesempatan untuk berhubungan dengan para pemohon melalui jalur komunikasi yang ada selain yang sudah ditentukan," tegasnya.
Romi pun meminta jajarannya untuk terus mengoptimalkan layanan online. Dia juga mengimbau masyarakat yang ingin membuat paspor agar langsung mengurus sendiri tanpa melalui pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
"Kami sudah lakukan terobosan melalui pendaftaran online meskipun ada beberapa hal yang menjadi penghalang. Ada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Namun, kami tidak pernah surut melakukan inovasi dalam rangka memberikan pelayanan publik. Tugas kami melayani masyarakat," tuturnya.
Dia berharap, dengan peningkatan kinerja, Kanim Tanjung Perak akan mampu mendorong iklim investasi yang positif di dalam negeri bagi investor asing.
Romi pun mengingatkan jajarannya agar taat hukum dan berlaku profesional dalam menjalankan tugasnya sehari-hari.
"Dalam rangka penegakan hukum keimgrasian, kami harus berlaku profesional, menjaga tata krama yang baik, dan tidak melakukan perbuatan yang melawan hukum," pungkasnya. (jos/jpnn)
Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, terus melakukan pembenahan dan penguatan integritas pelayanan kepada masyarakat.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Oknum Imigrasi Diduga Gunakan Dokumen Palsu untuk Gandakan Paspor CPMI
- Menteri Tito Sebut 3 Prioritas Penguatan Dukcapil Permudah Dokumen Pendudukan
- Bane Raja Manalu: Eazy Passport Mudah, Murah, dan Cepat
- 34 Juta Data Paspor Indonesia Bocor, Kemenkominfo: Hasil Sementara, Ada Perbedaan
- Kemnaker Berharap Imigrasi Awasi Ketat Perlintasan untuk Mencegah PMI Nonprosedural
- Imigrasi Hapus Rekomendasi Kemenag dari Syarat Permohonan Paspor Umrah