Indeks Terjegal Aksi Jual

Indeks Terjegal Aksi Jual
Indeks Terjegal Aksi Jual
JAKARTA - Setelah menanjak cukup tinggi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mulai turun lagi. Pada penutupan perdagangan kemarin indeks tergerus 29,390 poin (0,75 persen) ke level 3.924,127 dan Indeks LQ 45 terkoreksi 7,347 poin (1,05 persen) ke level 696,897.

Vice President Research Analyst PT Valbury Asia Futures Nico Omer mengatakan, koreksi yang terjadi merupakan hal wajar karena indeks sudah mengarungi kenaikan cukup signifikan sampai hari kemarin. "Maka jika terjadi profit taking," ujarnya, Selasa (5/7).

          

Adapun sentimen negatif Yunani sebenarnya sudah mulai terbaca karena sudah dinyatakan default atau bangkrut. Namun sejauh masih sanggup membayar bunga dan utang pokok maka dampaknya tidak terlalu parah. "Pemulihannya bisa cepat. Tapi jika sampai tidak sanggup membayarnya maka bisa ada dampak lanjutan terutama terhadap negara Eropa lainnya," terusnya.

Nico melihat bahwa pergerakan IHSG dalam jangka pendek ini terbatas atau cenderung sempit. Level 4.000 dalam kondisi saat ini masih sulit tercapai. "Kemungkinan semester IV stimulus meningkat dan saat itu bisa tercapai," ucapnya.

JAKARTA - Setelah menanjak cukup tinggi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mulai turun lagi. Pada penutupan perdagangan kemarin indeks tergerus

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News