Indonesia Bakal Disesaki Menara
Jumat, 13 Januari 2012 – 20:32 WIB

Indonesia Bakal Disesaki Menara
JAKARTA--Rencana operator seluler pada layanan mobile broadband dan data akan membawa konsekuensi lain. Seiring hal tersebut diperkirakan sebanyak 15 ribu menara Base Transceiver Station (BTS) dibangun pula tahun ini.
"Nilai investasi untuk pembangunan itu ditaksir mencapai Rp43,2 triliun. Itu naik 60 persen bila dibandingkan tahun lalu," ujar Ketua Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI) Sarwoto Atmosutarno kepada pers di Jakarta, Jumat (13/1).
Lebih lanjut dikatakan, pembangunan 15 ribu menara BTS tersebut untuk mendukung peningkatan jaringan dan layanan data sesuai dengan fokus operator tahun ini. Hal tersebut ditempuh, karena operator telekomunikasi saat ini tidak dapat lagi mengandalkan pendapatannya dari layanan suara dan pesan singkat (SMS)."Kedua layanan tersebut stagnan pertumbuhannya. Bahkan penetrasinya cenderung mengalami perlambatan," tuturnya.
Untuk itu, ATSI mendorong operator untuk mengembangkan berbagai inovasi terkait data atau value added services (VAS). Hal tersebut mutlak dilakukan jika industri seluler masih ingin mempertahankan kontribusinya bagi perekonomian nasional. "Selain aspek ekonomis juga menciptakan efek broadband economy," tambahnya.
JAKARTA--Rencana operator seluler pada layanan mobile broadband dan data akan membawa konsekuensi lain. Seiring hal tersebut diperkirakan sebanyak
BERITA TERKAIT
- Deretan Perusaaan Ini Raih Penghargaan Top Corporate Social Responsibility of The Year 2025
- Sempat Turun, Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Hari Ini Stabil, Cek nih Daftarnya
- SLIK OJK Alat Bantu Bagi Bank, Bukan Penghambat Penyaluran Kredit
- PNM Mekaar Buka Peluang Akses Pembiayaan Bagi Banyak Keluarga di Berbagai Daerah
- Property Expo 2025 Resmi Digelar, Hadirkan Hunian Sesuai Kebutuhan Masyarakat
- Perkenalkan IT Leaders Indonesia ke Tingkat Dunia, GCF Gelar CIO 200 Summit 2025