Indonesia Dance Company, Jadikan Balet Sebagai Profesi

Indonesia Dance Company, Jadikan Balet Sebagai Profesi
LINCAH: Freya Zaviera Narendrasetya (kanan) dan Imanuel Michael Santoso (kiri) saat memperagakan salah satu gerakan balet di Empire Palace, Selasa (18/10). Foto Andy Satria/Radar Surabaya/JPNN.com

Misal, membawakan kisah Kabayan dalam gemulainya balet. Seperti yang dilakukan oleh Imanuel Michael Santoso.

Gerakan bocah 11 tahun itu tampak lihai. Freya Zaviera Narendrasetya juga tak mau kalah.

Siswi kelas 2 sekolah dasar itu tampak tak canggung kala berkolaborasi dengan Imanuel.

Kisah legenda Sipatmo pun berhasil dilahap dalam durasi 10 menit. Claresta mengaku, balet tak hatus membawakan kisah khas Eropa.

“Itu karena Indonesia juga memiliki banyak kisah sejarah yang bagus untuk dipentaskan,” terangnya.

Dan, IDC yang diyakini bakal membuat bakat-bakat balet di tanah air terus terasah.

“Bahkan, bisa menjadi balerina profesional yang dikenal diseluruh dunia,” tutup dara 25 tahun ini. (gus/nur/JPG) 


JPNN.com SURABAYA – Perkembangan balet di Indonesia membuat Marlupi Sijangga geregetan. Balet terkesan dilupakan. Padahal, talenta balerina


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News