Indonesia vs Malaysia: Dari Rivalitas Sejak 1960 Sampai Taktik dan Prediksi

Indonesia vs Malaysia: Dari Rivalitas Sejak 1960 Sampai Taktik dan Prediksi
Skuat Garuda bahu-membahu mengangkat gawang. Foto: Ricardo/JPNN.com

Bagi timnas Indonesia, kualifikasi Piala Dunia 2022 spesial karena itu menjadi kualifikas Piala Dunia pertama sejak FIFA menjatuhkan sanksi tahun 2015-2016, yang membuat skuad berjuluk Garuda harus absen di semua kompetisi internasional FIFA.

Sementara Malaysia ingin membuktikan diri bahwa mereka sekarang bukanlah tim yang babak belur saat kualifikasi Piala Dunia 2018, di mana mereka gagal lolos dari Grup A dengan catatan sangat buruk yaitu kebobolan 29 gol. Torehan tersebut mencoreng wajah persepakbolaan Malaysia yang membuat pelatihnya di kualifikasi itu, Dollah Salleh, mundur.

Yang menarik, di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Malaysia kembali satu grup dengan Uni Emirat Arab (UEA), yang membantai mereka dengan agregat 12-1 di Grup A Kualifikasi Piala Dunia 2018.

"Tidak perlu terlalu memandang rekor dan sejarah dengan Indonesia. Kami harus fokus bekerja keras untuk meraih hasil positif," ujar pelatih timnas Malaysia Tan Cheng Hoe dalam konferensi pers sebelum laga kontra Indonesia di SUGBK.

Ucapan Tan bukan tanpa alasan. Pertandingan Indonesia melawan Malaysia memang sudah memasuki babak yang benar-benar baru. Kedua tim memiliki pelatih dan banyak pemain yang bahkan belum pernah saling berhadapan satu sama lain.

Tan Cheng Hoe baru ditunjuk menjadi pelatih timnas Malaysia pada tahun 2017. Sementara juru taktik Indonesia, Simon McMenemy dikontrak PSSI mulai tahun 2018. Tan dan Simon sebelumnya tidak pernah bersaing di lapangan hijau, entah itu ketika menangani timnas atau klub.

Artinya, kedua pelatih ini masih meraba-raba taktik dan strategi masing-masing. Meski diakui bahwa Simon lebih memiliki kejutan setelah memutuskan untuk menjalani dua pertandingan uji coba, melawan Persika Karawang dan Bhayangkara FC, secara tertutup. Timnas Indonesia memenangi semua pertandingan itu.

Timnas Malaysia memilih untuk melakoni uji coba secara terbuka, yaitu menghadapi Yordania di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, pada Jumat (30/8). Simon McMenemy bahkan menyaksikan langsung pertandingan tersebut di stadion. "Malaysia memiliki standar tinggi," tutur Simon usai melihat laga yang berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Yordania.

Pertarungan klasik Indonesia vs Malaysia bakal digelar di Gelora Bung Karno, Jakarta, malam nanti.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News