Info Terbaru Kasus Dugaan Penyerangan Laskar FPI dari Polisi, Ada Saksi Baru

Info Terbaru Kasus Dugaan Penyerangan Laskar FPI dari Polisi, Ada Saksi Baru
Sebuah adegan dalam rekonstruksi penembakan terhadap Laskar FPI, di titik lokasi rest area kilometer 50 Tol Jakarta-Cikampek. Foto: ANTARA/Ali Khumaini

jpnn.com, JAKARTA - Bareskrim Polri terus mengusut kasus dugaan penyerangan yang dilakukan anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI) terhadap anggota Polda Metro Jaya.

Kali ini, ada lima orang saksi dimintai keterangan terkait insiden yang akhirnya menewaskan enam Laskar FPI. Beberapa di antara saksi itu ada yang baru.

“Tim penyidik bareskrim memeriksa lima orang sebagai saksi," kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian kepada wartawan ketika dikonfirmasi, Kamis (17/12).

Kelima saksi yang diperiksa adalah pihak Jasa Marga, vendor CCTV Tol Jagorawi - Japek, manajemen Hutama Karya atau pengelola Tol Lingkar Pasar Rebo, Edy Mulyadi yang disebut berprofesi sebagai wartawan, dan seorang saksi mata di lokasi kejadian.

Bareskrim Polri sebelumnya memeriksa pihak manajemen PT Jasa Marga(Persero) Tbk untuk pengembangan kasus bentrokan antara FPI dan Polri di sekitar Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat, pada Senin (7/12) lalu.

"Ada hari ini pemeriksaan. Dari manajemen Jasa Marga," kata Andi Rian saat dikonfirmasi, Rabu (16/12).

Menurut jenderal bintang satu ini, penyidik mendatangi langsung kantor Jasa Marga untuk memeriksa pihak manajemen.

Hal tersebut berdasarkan kesepakatan antara kedua belah pihak.

Bareskrim Polri kembali memeriksa sejumlah saksi di kasus dugaan penyerangan oleh anggota Laskar FPI kepada anggota Polri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News