Informasi Terkini dari Kompol Chalid Terkait Kasus Pemuda yang Tewas Dibantai Begal Sadis

Informasi Terkini dari Kompol Chalid Terkait Kasus Pemuda yang Tewas Dibantai Begal Sadis
Ilustrasi aksi begal. Foto: ANTARA/Ardika

jpnn.com, BEKASI - Unit Reskrim Polsek Bekasi Utara masih memburu geng motor pelaku begal yang menewaskan pemuda berinisial APP, 16, di Jalan Perjuangan, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Senin (21/12) dini hari lalu.

Kapolsek Bekasi Utara Kompol Chalid Thayib mengatakan, sejauh ini pihaknya sudah memeriksa tiga orang saksi terkait kasus tersebut.

Polisi juga masih memeriksa sejumlah CCTV yang merekam geng motor tersebut melintas di sekitar lokasi.

"Sejauh ini saksi yang dipanggil ada tiga, yakni ojek online yang melaporkan ke pihak kepolisian dan dua warga yang mendengar keributan di lokasi kejadian," kata Chalid saat dikonfirmasi, Selasa (22/12).

"Ini anggota masih kerja keras dan masih memburu pelaku, kami juga masih mencari CCTV di mana pelaku melintas di jalan tersebut," sambung Chalid.

Adapun hasil analisa sementara polisi, pelaku berjumlah enam orang dengan menggunakan tiga sepeda motor.

Terkait kasus ini, Chalid mengimbau kepada masyarakat agar tidak keluar rumah pada malam hari.

"Kalau dilihat kejadiannya kan jam-jam satu ke atas, kami akan tingkatkan patroli kami dan kemudian kami edukasi kepada masyakarat kalau bisa jangan keluar malam," ujar Chalid.

Unit Reskrim Polsek Bekasi Utara masih memburu geng motor pelaku begal yang menewaskan pemuda berinisial APP, 16, di Jalan Perjuangan, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Senin (21/12) dini hari lalu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News