Inggris Longgarkan Pembatasan Saat Kasus COVID-19 Masih Tinggi, Apa Rahasianya?

Inggris Longgarkan Pembatasan Saat Kasus COVID-19 Masih Tinggi, Apa Rahasianya?
Senior lecturer in public health University of Derby, Inggris Dono Widiatmoko. Foto: arsip pribadi for JPNN.Com

"Vaksinasi data kemarin (22/7), angkanya 87,8 persen orang dewasa di Inggris yang mendapat vaksinasi pertama dan 69 persen yang dapat vaksinasi lengkap," tutur Dono.

Cakupan vaksinasi di Inggris telah mencapai tenaga kesehatan, orang-orang yang memiliki risiko penularan yang tinggi seperti lansia dan penderita komorbiditas.

Vaksinasi juga sudah diterima oleh kelompok usia dewasa dan remaja. Namun, vaksinasi untuk anak belum dilakukan.

Menurut penelitian di Inggris, lanjut Dono, orang-orang yang bergejala parah dan meninggal mayoritas dialami oleh mereka yang belum menerima vaksin.

Dengan vaksinasi yang optimal, jumlah pasien yang perlu dirawat di rumah sakit dan jumlah kematian dapat ditekan sehingga pemerintah Inggris bernani melakukan relaksasi terhadap pengetatan masyarakat. (mcr9/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Pemerintah Inggris melakukan relaksasi pengetatan terhadap masyarakatnya sejak 19 Juli 2021 lalu.


Redaktur & Reporter : Dea Hardianingsih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News