Ingin Cepat Hamil? Hindari Konsumsi Makan ini

Ingin Cepat Hamil? Hindari Konsumsi Makan ini
Hamil. Foto IST

jpnn.com - Bagi sebagian pasangan, kehadiran buah hati tentu begitu didambakan. Tak sedikit pasangan yang yang ingin cepat hamil, langsung mempersiapkan program kehamilan setelah baru menikah.

Sayangnya, prosesnya tak selalu berjalan seperti yang direncanakan karena dipengaruhi oleh banyak hal. Menurut sebuah penelitian, Anda yang ingin cepat hamil dianjurkan untuk menghindari makan fast food.

Sebuah penelitian dari Universitas Adelaide, Australia, yang dipublikasikan di jurnal “Human Reproduction” menyebutkan, bagi Anda yang ingin cepat hamil disarankan menghindari fast food alias makanan cepat saji. Saran yang diberikan, konsumsilah lebih banyak buah-buahan.

Penelitian pada tahapan kehamilan

Penelitian-penelitian sebelumnya lebih mengkaji pilihan diet dan dampaknya terhadap kesuburan, serta terfokus pada pasangan yang diketahui memiliki masalah kesuburan. Sedangkan penelitian kali ini berkonsentrasi pada tahapan kehamilan yang berbeda pada wanita, semasa perjalanan kehamilan mereka.

“Kami merekrut para wanita yang sedang berada dalam masa awal kehamilan, lalu menanyakan mereka tentang diet seperti apa yang diterapkan sebelum hamil (preconception diet) dan berapa lama mereka mencoba untuk hamil. Jadi sebagian besar dianggap fertil atau subur,” kata Claire Roberts.

Claire merupakan peneliti senior bidang pediatri dan kesehatan reproduksi di Universitas Adelaide kepada Everyday Health.

Dalam penelitian ini, para peneliti mendefinisikan ketidaksuburan sebagai usaha untuk hamil lebih dari satu tahun. Definisi yang sama dikeluarkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Australia. Dari 5.598 wanita yang menjadi partisipan penelitian, 340 di antaranya telah melakukan berbagai jenis terapi untuk bisa hamil.

Penelitian sebelumnya lebih mengkaji pilihan diet dan dampaknya terhadap kesuburan, serta terfokus pada pasangan yang diketahui memiliki masalah kesehatan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News