Ini Dilakukan Telkom untuk Dukung Sektor Maritim RI

jpnn.com - JAKARTA - PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor maritim di Indonesia, melalui kick off penggelaran 18 broadband port di tahun 2015.
Direktur Enterprise and Business Service Telkom, Muhammad Awaluddin menyampaikan, hal tersebut sejalan dengan program Presiden Joko Widodo.
"Pak presiden berkeinginan untuk mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju, kuat dan berbasis kepentingan nasional. Di mana ekonomi berbasis maritim adalah salah satu prioritas pembangunan ekonomi ke depan," ujar Awaludin di kawasan SCBD, Jakarta, Rabu (18/2).
Dalam hal ini, Telkom ikut berkontribusi mendukung program tersebut dengan mengelola sektor maritim yang fokus pada maritime logistic, maritime fishery dan maritime defense.
Untuk maritime logistic, Telkom menyediakan broadband dan layanan infrastructure and communication technology (ICT) di kawasan pelabuhan sebagai pondasi menuju digital modern seaport di Indonesia. Sedangkan untuk maritim fishery, Telkom menyediakan platform digital untuk ekosistem Kampung Nelayan Indonesia.
"Kami berikan di sana agar Kampung Nelayan Indonesia memiliki daya saing yang tinggi dan berdampak meningkatnya pendapatan untuk mereka," papar dia.
Sementara maritime defense, Telkom bakal menyediakan layanan ICT di pulau terluar Indonesia.
"Telkom menegaskan akan selalu mendukung program pemerintah," tutup Awal. (chi/jpnn)
JAKARTA - PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor maritim di Indonesia, melalui kick off penggelaran
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Harga Emas Antam Hari Ini 6 Mei 2025 Melonjak, Cek Daftarnya
- Indonesia Investment Outlook 2025 Dorong Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
- Update Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Hari Ini 5 Mei, Kompak Naik
- ICMI Travel dan Bank Mandiri Teken MoU Terkait Pembiayaan Umrah
- Ini Kawasan Hunian Premium Baru di Karawang dekat dengan RS Jantung dan Sarana Kereta Cepat
- 1 Mart Buka Gerai Ritel Perdana di Indonesia, Ada Rencana Ekspansi ke China