Inilah Aturan Vaksinasi COVID-19 Bagi Pekerja di Sektor Pertanian Australia
Sejumlah usaha di sektor pertanian membuat aturannya sendiri, seperti yang dilakukan pabrik pengolahan buah SPC dan perusahaan tambang raksasa BHP.
Kedua perusahaan ini telah mewajibkan seluruh pekerjanya untuk divaksinasi COVID-19.
Ada pula perusahaan seperti Fletcher's International, yang menutup sementara divisi pemotongan hewannya di daerah Dubbo demi memberi kesempatan bagi pekerja untuk divaksinasi.
Bagaimana dengan pekerja asing?
Sektor pertanian sangat bergantung pada pekerja asing, termasuk sekitar 75.000 orang yang kini tinggal di Australia tanpa dokumen resmi.
Mereka ini akan sangat kesulitan bila diminta untuk menunjukkan bukti sertifikat vaksin COVID.
Corey Iredale dari Sunraysia Mallee Ethnic Communities Council menjelaskan, sekitar 1.800 pekerja musiman di wilayah baratdaya Victoria telah divaksinasi, namun kesulitan untuk mendapatkan bukti sertifikat mereka yang hanya tersedia di aplikasi resmi MyGov milik pemerintah.
"Tanpa kartu asuransi kesehatan Medicare, mereka harus membuat kartu IHI (Individual Healthcare Identifier), namun layanan ini berada di departemen terpisah, yaitu di Departemen Services Australia," jelas Corey.
"Bila seseorang kesulitan berbahasa Inggris dalam membaca, menulis atau berbicara, tentu saja semua ini bukan urusan gampang," ujarnya.
Negara-negara bagian di Australia memiliki aturan berbeda-beda terkait dengan vaksinasi COVID-19 bagi para pekerja yang akan kembali ke tempat kerja lainnya
- Lestari Moerdijat: Peringatan Hari Buruh jadi Momentum Komitmen Tuntaskan RUU PPRT
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Peringati Hari Buruh, Menaker Ida Luncurkan Kepmen Dukung Hubungan Industrial yang Harmonis
- Fraksi PKS Konsisten Memperjuangkan Kesejahteraan dan Perlindungan Buruh
- May Day 2024, Menaker Ida Ajak Buruh Tingkatkan Kompetensi & Daya Saing