Inilah Dosa Wali Kota Bandung, Ada Pesan Every Body Happy hingga Pelesiran ke Luar Negeri

Inilah Dosa Wali Kota Bandung, Ada Pesan Every Body Happy hingga Pelesiran ke Luar Negeri
KPK menggelar konferensi pers terkait penetapan tersangka terhadap Wali Kota Bandung Yana Mulyana. Foto: Tangkapan layar aku KPK di YouTube

Sekitar Desember 2022, kembali dilakukan pertemuan antara Sony, Khairul, dan Yana Mulyana di Pendopo Wali Kota. "Dan di pertemuan ini ada pemberian sejumlah uang," kata Ghufron.

Uang itu diserahkan Sony kepada wali kota Bandung. Dalam pertemuan itu pula ada pembahasan pengondisian PT CIFO sebagai pelaksana pengadaan ISP di Dishub
Pemkot Bandung.

Ghufron menerangkan keikutsertaan PT CIFO dalam proyek tersebut melalui aplikasi e-catalogue.

Setelah pertemuan itu, diduga ada penerimaan uang oleh Dadang melalui Khairul dan juga Yana Mulyana yang diterima melalui Rizal Hilman sebagai Sekretaris Pribadi sekaligus orang kepercayaan. Uang itu bersumber dari Sony.

Setelah Dadang dan Yana Mulyana menerima uang, Khairul memberikan pesan kepada ajudan wali kota Bandung, Risal Hilman. "Dengan mengatakan, 'every body happy'," kata Ghufron mengutip pesan itu.

Atas pemberian uang tersebut, PT CIFO dinyatakan sebagai pemenang proyek penyediaan jasa internet (ISP) di Dishub Pemkot Bandung dengan nilai Rp 2,5 miliar.

Sekitar Januari 2023, Yana Mulyana bersama keluarga, Dadang dan Khairul juga menerima fasilitas ke Thailand dengan menggunakan anggaran milik PT SMA.

Yana juga menerima sejumlah uang dari Andreas Guntoro melalui Khairul sebagai uang saku.

Sekitar Januari 2023, Wali Kota Bandung Yana Mulyana bersama keluarga menerima fasilitas ke Thailand dengan menggunakan anggaran milik PT SMA.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News