Inilah Surat Lukas Enembe untuk Ketua KPK Firli Bahuri, Ada Perjanjian Penting

jpnn.com, JAKARTA - Sebuah surat yang ditulis Gubernur Papua Lukas Enembe kepada Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri beredar di berbagai jejaring sosial.
Dalam surat itu, Lukas menagih janji yang dibuatnya bersama dengan eks Kabaharkam Polri itu.
Surat ini pun dibenarkan pengacara Lukas, Emanuel Herdyanto, yang sudah dikirimkan kepada Firli beberapa waktu lalu.
Emanuel mengatakan pihak KPK belum memberikan tanggapan mengenai surat itu.
“Belum (ada tanggapan),” kata dia saat dikonfirmasi, Selasa (7/2).
Secara garis besar, dalam surat itu berisi permintaan Lukas kepada Firli untuk diberi izin berobat ke Singapura.
Berdasarkan foto surat Lukas yang diterima. Surat itu ditulis tangan di atas sebuah secarik kertas menggunakan pulpen dengan tinta hitam.
Di atas kertas itu tertera tanggal pembuatan surat, yakni 29 Januari 2023.
Pengacara Lukas Enembe mengatakan pihak KPK belum memberikan tanggapan mengenai surat itu.
- Usut Kasus Dugaan Korupsi di Dinas PU Mempawah, KPK Sudah Tetapkan 3 Tersangka
- Ray Rangkuti Kritik Kinerja KPK, Kasus Hasto Dikejar, Tetapi Bobby Diundang Koordinasi
- KPK Periksa 3 Saksi Lagi untuk Kasus Cuci Uang Andhi Pramono
- Usut Korupsi Tol Trans-Sumatera, KPK Periksa Petinggi PT Indonesia Infrastructure Finance
- KPK Periksa 2 Anggota DPR Terkait Dugaan Tipikor Dana CSR Bank Indonesia
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas