Insentif Guru Honorer Belum Dibayar, Jam Mengajar Padat, Andi Protes
Selasa, 19 Juli 2022 – 09:12 WIB

Anggota DPRD Sulsel Andi Muhammad Irfan protes soal insentif guru honorer yang tidak merata dan belum dibayarkan, padahal jam mengajar guru padat. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com
Oleh karena itu, dia berharap agar insentif guru honorer yang tidak masuk dalam APBD dicarikan solusi demi peningkatan mutu serta kualitas pendidikan setempat.
"Jangan dibiarkan masalah ini terkatung-katung tanpa ada solusi dan hanya menggunakan dana BOS. Kami akan terus upayakan dan berkomunikasi dengan dinas pendidikan agar ada jalan keluarnya," ucap Irfan.
Sebelumnya, sejumlah guru honorer tingkat SMA dan SMK mengeluhkan lambatnya pembayaran honor mereka akibat terkendala pencairan dana BOS dua hingga tiga bulan. (ant/fat/jpnn)
Anggota DPRD Sulsel Andi Muhammad Irfan protes soal insentif guru honorer yang tidak merata dan belum dibayarkan, padahal jam mengajar mereka padat.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Imbauan MenPAN-RB & BKN Tak Ampuh, Honorer K2 Teknis Tetap Diputus Kontrak
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- 137 CPNS & 449 PPPK Terima SK, Bupati Sahrujani Beri Pesan Begini
- CPNS & PPPK Tahap 1 Semringah, SK ASN di Tangan, Semua Honorer K2 Terakomodasi
- Apakah Honorer Gagal Seleksi Tahap 2 jadi PPPK Paruh Waktu?
- 600 Honorer Terpaksa Diberhentikan, Bupati Rio Minta Maaf