Inspirasi Hukum Pemilu Progresif
Oleh Benny Sabdo
Minggu, 19 Juni 2022 – 19:00 WIB
Itu baru awal dari pekerjaan besar membangun sebuah proyek raksasa yang bernama keadilan pemilu. Tanpa memahaminya sebagai demikian, kita sebagai penegak hukum pemilu akan mengalami kekecewaan, bahkan mungkin rasa frustasi.
Dengan demikian, menyosong pemilu 2024 ini sejak dini kita perlu bersiap-siap untuk melakukan pekerjaan yang mulia ini.
Hukum pemilu progresif adalah proses yang sarat dengan compassion, istilah Jawanya gereget. Inspirasi hukum progresif akan menolong kita dalam menegakkan keadilan pemilu di masa depan.(***)
Penulis adalah Anggota Bawaslu Kota Jakarta Utara, Alumnus Program Pascasarjana Fakultas Hukum UI & Extension Course Program Filsafat STF Driyarkara
Inspirasi hukum progresif adalah paradigma aksi, bukan peraturan belaka. Dengan demikian, peraturan dan sistem bukan satu-satunya yang menentukan.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
BERITA TERKAIT
- Peneliti TSRC Sebut Kompleksitas Pemilu 2024 Munculkan Fenomena Split-Ticket Voting
- Persiapan Pilkada 2024, PPP Siap Berkolaborasi dengan Parpol Lain
- Komisi II DPR RI Dorong Revisi UU Pemilu di Awal Periode 2024-2029
- Hubungan dengan Rizky Irmansyah Dituding Rekayasa, Nikita Mirzani Sebut Nama Prabowo
- PBMA Ajak Semua Pihak Patuhi Keputusan MK
- Soal Erick Thohir Langgar Aturan Pemilu Dimentahkan MK