Istri Bacok Anak Dalam Kelambu, Suami Histeris Teriak Minta Tolong

Istri Bacok Anak Dalam Kelambu, Suami Histeris Teriak Minta Tolong
Acil MH terpaksa diikat setelah mengamuk dan melukai anak dan suaminya dengan sebilah parang. Foto: radar banjarmasin

Karena sudah sembuh maka dikembalikan ke keluarga dengan catatan harus mengonsumsi obat. Namun entah kenapa kambuh lagi hingga peristiwa berdarah itu terjadi.

“Pernah juga beberapa kali kejadian karena lalai memakan obatnya. Mengamuk tetapi tidak pernah sampai melukai. Kali ini kurang paham apakah karena lalai memakan obatnya atau memang atau kumat lagi,” jelas Junaidi.

Selain suaminya, anaknya juga dibacok pelaku dengan parang. Luka suaminya di bagian tangan dan anaknya luka di bagian kepala, punggung dan lengan karena dibacok.

Setelah diikat dan diamankan warga, atas dasar laporan warga polisi langsung ke tempat kejadian dan mengamankan pelaku, dibawa ke Polsek Pulau Laut Tengah. Sedangkan suami dan anak pelaku langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Kotabaru.

Kanit Reskrim Polsek Pulau Laut Tengah membenarkan pihak kepolisian telah mengamankan pelaku yang diduga kuat merupakan Orang Dalam Gangguan Jiwa.

“Kami langsung ke TKP untuk mengamankan pelaku. Tetapi sebelumnya kami juga koordinasi dengan Puskesmas, karena pelaku mengamuk dan dari tenaga kesehatan menyuntikan obat penenang baru bisa kami bawa ke Polsek Pulau Laut Tengah,” ucap Bripka Ismail Kanit Reskrim Polsek Pulau Laut Tengah, Minggu (27/6).

Dalam keterangannya Bripka Ismail mengatakan, saat di ruang tahanan pelaku menanyakan anak dan suaminya ke mana katanya.

Lantas Bripka Ismail belum bisa menjelaskan kepada pelaku bahwa pelaku telah membacok anak dan suaminya sendiri.

Seorang perempuan di Desa Selaru Kecamatan Pulau Laut Tengah, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, bernama Acil MH mengamuk dan membacok anak dan suaminya menggunakan parang, Sabtu (26/7) malam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News