Isu Penculikan Anak Marak di Pidie Jaya
Minggu, 12 Desember 2010 – 01:41 WIB
MEUREUDU - Warga di Kabupaten Pidie Jaya, Nangroe Aceh Darusslam dibuat resah dan ketakutan dengan adanya isu tentang penculikan anak yang beredar dalam sepekan ini. Isu yang disebar Orang Tak Dikenal (OTK) itu menyebut para penculik anak akan mengambil ginjal anak-anak yang diculik. Kejadian yang sama terjadi Sabtu ( 11/12) siang, sekitar pukul 10.30 WIB. “Sekarang ini para orang tua dihantui rasa ketakutan akibat isu yang beredar,” kata wanita yang memiliki tiga anak ini.
“Masyarakat ketakukan karena anal-anak diculik untuk mengambil organ ginjal dan selanjutnya dijual. Kami para orang tua resah dan kawatir akan keselamatan anak-anak,” ujar Nurmala, kepada Rakyat Aceh (grup JPNN), Sabtu (11/12).
Baca Juga:
Lebih lanjut dikatakannya, isu tersebut membuat masyarakat panik dan berbondong- bondong keluar rumah karena ada kabar seorang anak dari daerah itu diculik OTK. Setelah diselidiki, ternyata isu itu tidak benar.
Baca Juga:
MEUREUDU - Warga di Kabupaten Pidie Jaya, Nangroe Aceh Darusslam dibuat resah dan ketakutan dengan adanya isu tentang penculikan anak yang beredar
BERITA TERKAIT
- Jaksa Beberkan Peran Sentral Eks Bupati Kuansing Dalam Kasus Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Ani Sofian Melantik 850 PPPK Pemkot Pontianak, Ini Pesannya
- Rahima Istri Mantan Gubernur Jambi Dituntut 4 Tahun 5 Bulan Penjara
- Eks Bupati Kuansing Sukarmis Ditahan Jaksa terkait Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Kementan Mengevaluasi Upsus Antisipasi Darurat Pangan di Kalimantan Selatan
- Bayar Gaji Ribuan PPPK, Pemkab Banyuwangi Mengalokasikan Rp 250 Miliar Per Tahun