Jafro Megawanto Makin Terkenal, Bonus Terus Mengalir

Jafro Megawanto Makin Terkenal, Bonus Terus Mengalir
Jafro Megaranto (atas kanan) didampingi Wakil Walikota batu Punjul Santoso (atas kiri) disambut ratusan siswa saat kembali ke kota Batu (31/8). Foto: Rubianto/Jawapos Radar Malang

Di Asian Games 2018, pencapaiannya memang luar biasa. Dia menyumbang dua emas. Jafro meraih medali emas nomor ketepatan mendarat individual putra. Bersama Roni Pratama, Joni Efendi, Aris Afriansyah, dan Hening Paradigma, dia merebut emas nomor ketepatan mendarat beregu putra.

Atas pencapaiannya itu, Jafro pun kini dikenal banyak orang. Bonus juga tidak henti-hentinya mengalir kepadanya. ”Saya nggak pernah mikir bonus, tapi prestasi. Sejak dulu berangan-angan untuk jadi juara di kelas tertinggi,” ujar Jafro.

Seperti Jafro, Roni pun tak menyangka berada di titik ini. Sebab, dia dulu hanyalah para boy, sebutan tukang lipat parasut. Kebetulan, rumah keduanya berdekatan.

Meski tak menyangka, pilot kelahiran 11 Januari 1966 itu merasa bangga paralayang bisa memberikan prestasi untuk Indonesia. ”Paralayang ini olahraga yang asyik,” ucapnya.

Jafro dan Roni juga berharap semakin banyak yang menekuni paralayang. Sebab, paralayang bukan sekadar hobi. Tapi, bisa menghasilkan prestasi. Seperti pencapaian para pelipat parasut yang telah membanggakan Indonesia di pentas Asia dan dunia tersebut. (feb/c7/fim)


Jafro Megawanto peraih medali emas cabor paralayang Asian Games 2018, makin terkenal dan bonus masih mengalir.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News