Jalan Singapura
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Selasa, 24 Mei 2022 – 18:37 WIB
Amerika dengan sistem kapitalisme dan demokrasi liberal menjadi penguasa dunia.
Kapitalisme-liberal diyakini menjadi satu-satunya sistem yang paling tepat untuk membawa kemakmuran dan kesejahteraan manusia.
Alasannya, sistem inilah yang paling tepat dan paling sesuai dengan nilai dasar kemanusiaan yang menghendaki kebebasan.
Pandangan Fukuyama ini kontroversial dan banyak mendapatkan reaksi keras.
Akan tetapi Fukuyama bersikeras bahwa pandangannya benar.
Pada akhirnya kapitalisme-liberalisme yang bakal menjadi juara dunia.
Negara-negara yang belum menerapkan kapitalisme-liberalisme belum mencapai akhir sejarah, karena masih menjalani proses.
Singapura menjadi bukti tesis Fukuyama keliru.
Jalan Singapura sekarang ditempuh China dengan sukses. Banyak negara lain yang tergoda untuk mengikuti jalan yang sama, membangun ekonomi tanpa demokrasi.
BERITA TERKAIT
- Mulus, Cewek-Cewek China Hantam Korea di Week 1 VNL 2024
- Holding UMi Sukses Pacu Inklusi dan Literasi Keuangan Nasional
- Singapore Tourism Board Luncurkan Kampanye Global
- Indonesia Terus Perjuangkan Hak Istimewa Palestina di PBB
- Tim Sukses
- Mendag Zulhas Sebut Oil Tanker yang Dibeli dari China Ini Tak Layak, Bakal Dikembalikan