Jamaah Haji Indonesia Dianggap Ikan di Arab Saudi

Jamaah Haji Indonesia Dianggap Ikan di Arab Saudi
Jamaah Haji Indonesia Dianggap Ikan di Arab Saudi
Akhirnya kata dia, karena tidak pernah dikenalkan dengan peradaban masyarakat Arab Saudi yang minim dalam menggunakan air bersih, maka jamaah Haji Indonesia sendiri menjadi masalah saat berada di tengah-tengah kultur Arab Saudi.

Demikian juga halnya tentang fenomena banyak calon jamaah Hai Indonesia yang tertipu setelah berada di Arab Saudi. Menurut Subarkah, pelaku penipuan itu rata-rata berasal dari Indonesia sendiri.

"Kalau jamaah Haji itu berasal dari Batak, maka pelaku biasanya juga berasal dari Sumatera Utara yang memang fasih berbahasa Batak. Demikian juga jamaah Haji asal Madura, pelakunya saya duga juga orang Madura yang fasih berbahasa Madura," ungkap dia. (fas/jpnn)

JAKARTA - Pengamat Haji Indonesia, Muhammad Subarkah menyesalkan penyelenggara haji Indonesia yang hanya memberikan materi manasik Haji bagi calon


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News