Jelang Seleksi PPPK, PGHRI Curiga Honorer K2 dan NonK2 Diadu Domba

jpnn.com, JAKARTA - Perseteruan honorer K2 dengan Guru dan Tenaga Kependidikan Honorer Nonkategori usia 35 tahun ke atas (GTKHNK35 ) masih berlanjut. Kini forum honorer nonkategori di luar GTKHNK35 ikut bersuara.
Pengurus Forum Honorer Nonkategeri Dua Persatuan Guru Honorer Republik Indonesia (FHNK2 PGHRI) Mohamad Sanur HB menduga pernyataan Ketum GTKHNK35 Nasrullah di grup Facebook tujuannya untuk mengadu domba honorer K2 dengan non-K2.
Menurutnya, sebaiknya hal tersebut disikapi dengan bijak.
"Ini bisa menimbulkan kesenjangan mulai tingkat bawah hingga ke pengurus organisasi lainnya," kata Sanur kepada JPNN.com, Senin (23/8).
Dari pengamatan Sanur, akun Nasrullah di Facebook terkadang berisi hal-hal yang seolah menggiring para guru honorer ke arah politik.
Selain itu juga ada bau-bau pungli dengan kedok sedekah demi terwujudnya cita-cita menjadi aparatur sipil negara (ASN).
"Saya sarankan seluruh honorer K2 dan non-K2 jangan terpancing. Ingatlah ini sudah menjelang seleksi PPPK 2021," ujarnya.
Ketum DPP FHNK2 PGHRI Raden Sutopo Yuwono juga memberikan imbauan sama agar seluruh honorer K2 dan non-K2 lebih baik fokus menghadapi seleksi PPPK 2021.
PGHRI menilai ada upaya mengadu domba honorer K2 dengan non K2 apalagi menjelang seleksi PPPK 2021
- Imbauan MenPAN-RB & BKN Tak Ampuh, Honorer K2 Teknis Tetap Diputus Kontrak
- CPNS & PPPK Tahap 1 Semringah, SK ASN di Tangan, Semua Honorer K2 Terakomodasi
- Tes PPPK Tahap 2 Mataram Ditunda, Ini Penyebabnya
- Info Terbaru dari BKN soal PPPK Paruh Waktu, Honorer R1 hingga R4 Bisa Tenang
- Waduh, Oknum Mengaku Letkol Teddy Tawarkan Kelulusan PPPK Instan ke Honorer K2
- Pesan Kepala BKN ke Petugas CAT Tes PPPK Tahap 2: Jaga Integritas dan Muruah Institusi