Jembatan Ambruk Jelang Pemilu, Presiden Pun Malu

Jembatan Ambruk Jelang Pemilu, Presiden Pun Malu
Jembata Sigiri di Kenya yang rubuh 26 Juni lalu. Foto: CNN

Mereka tak perlu lagi bertaruh nyawa untuk menyeberangi sungai serta lebih mudah mengakses pasar, rumah sakit, dan sekolah.

Pembangunan besar-besaran di Kenya dipakai sebagai strategi kampanye oleh Koalisi Jubilee yang mengusung Kenyatta dan William Ruto. Pemilu di Kenya bakal berlangsung pada 8 Agustus mendatang. Kenyatta akan melawan pemimpin oposisi Raila Odinga.

Kejadian itu dimanfaatkan Odinga untuk menyerang Kenyatta. Menurut dia, jembatan tersebut ambruk karena pemerintah terburu-buru menyelesaikannya hanya untuk tujuan politik.

Untuk melakukan pembangunan besar-besaran, pemerintah Kenya sangat bergantung pada pendanaan Tiongkok. Termasuk di antaranya Madaraka Express yang dioperasikan mulai bulan lalu.

Jalur kereta api cepat Nairobi–Mombasa itu merupakan investasi terbesar Kenya sejak merdeka. (CNN/CameroonConcord/sha/c11/any)


Amburknya Jembatan Sigiri di Kenya dapat berimplikasi negatif secara politis bagi presiden negara itu, Uhuru Kenyatta. Pasalnya, musibah itu terjadi


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News