Jenazah Dua Teroris Boleh Diambil

Jenazah Dua Teroris Boleh Diambil
TOLAK TERORIS. Spanduk : Warga yang menolak pemakaman Huzamudin menggelar spanduk penolakan.AMARULAH NUR CAHYO/RADAR BANYUMAS
JAKARTA - Keluarga Ario Sudarso alias Aji dan Bagus Budi Pranoto alias Urwah patut bernapas lega. Jenasah dua orang yang tewas dalam penggerebekan di Mojosongo, Jebres, Solo itu dinyatakan siap diambil di Rumah Sakit Pusat Kepolisian Sukanto (RS Polri) Jumat besok (25/9).

  

Hal itu dinyatakan kuasa hukum dua keluarga tersebut, Muhammad Kurniawan, kepada Jawa Pos di Jakarta kemarin (23/9). Kata Kurniawan, kepastian itu datang dari Kompol Hasibuan dari Densus 88 Mabes Polri. "Pemberitahuannya lewat SMS. Beliau mengatakan, dua jenasah diambil Jumat (besok, 25/9)," kata Kurniawan.

  

Kurniawan yang juga kuasa hukum Aher Setyawan dan Joko Eko Sarjono, dua rekan Noordin M. Top yang tewas dalam penggerebekan di Jati Asih bulan lalu (8/8) itu, menambahkan, pihak Polri ingin jenasah tersebut diambil maksimal pukul 10.00. Sebelum sholat Jumat, dua jenasah tersebut harus sudah dibawa keluarga.

  

Semua persyaratan kelengkapan pengambilan jenasah sudah siap. Antara lain surat kuasa dari dua keluarga tersebut, surat keterangan dari Poltabes Surakarta untuk melihat dan mengambil jenasah. Plus, ijazah, dan dokumen-dokumen terkait identitas dua rekan Noordin itu.

  

JAKARTA - Keluarga Ario Sudarso alias Aji dan Bagus Budi Pranoto alias Urwah patut bernapas lega. Jenasah dua orang yang tewas dalam penggerebekan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News