Jenderal Pembelot Serukan Pemerintahan Transisi Syria
Sabtu, 28 Juli 2012 – 07:37 WIB
YAYLADAGI - Kelompok oposisi terus menggalang kekuatan untuk menggulingkan rezim Syria. Mantan brigadir jenderal yang membelot terhadap Presiden Bashar Al Assad dan kini tinggal di kamp pengungsian di Turki, Fayez Amr, menyerukan segera dibentuknya pemerintahan transisi dengan melibatkan seluruh etnis di Syria.
"Jalan keluar dari krisis saat ini adalah pembentukan sebuah pemerintahan interim yang terdiri atas semua kelompok etnis dan berkoordinasi dengan dewan militer," ujar Amr kepada AFP.
Baca Juga:
Amr adalah anggota dewan militer bentukan para tentara desersi yang tinggal di Kamp Apaydin, Provinsi Hatay, selatan Turki, sekitar 4 kilometer dari perbatasan Syria. Turki telah memberikan suaka kepada para perwira senior militer Syria yang bekerja sama dengan Tentara Pembebasan Syria membujuk lebih banyak personel tentara pemerintah untuk membangkang.
Otoritas Turki menyatakan, 27 jenderal desersi dan keluarga mereka tinggal di kamp. Pemerintah Turki juga melarang wartawan meliput situasi di kamp tersebut dan mewawancarai para tokoh pemberontak Syria.
YAYLADAGI - Kelompok oposisi terus menggalang kekuatan untuk menggulingkan rezim Syria. Mantan brigadir jenderal yang membelot terhadap Presiden
BERITA TERKAIT
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Darat Israel ke Rafah tak Dapat Diterima
- Hamas Masih Berharap Mencapai Kesepakatan Damai dengan Israel
- Tolak Tawaran Damai, Israel Sebut Tuntutan Hamas Keterlaluan
- Korut: Amerika dan Pengikutnya Akan Mengalami Kekalahan Menyedihkan
- Soroti Kemiskinan di Negara Islam, Indonesia Desak OKI Ambil Tindakan
- Jakarta Futures Forum Bahas Visi Jangka Panjang Indonesia-India di Dunia Internasional