Jepang Tambah Satelit Mata-mata
Minggu, 29 November 2009 – 00:03 WIB
TOKYO - Jepang kembali meluncurkan satelit mata-mata ke orbit. Satelit yang diluncurkan Sabtu (28/11) itu merupakan satelit mata-mata kelima milik negeri Sakura. Pemerintah Jepang menegaskan, peluncuran satelit mata-mata itu untuk mendorong kemampuan Jepang dalam mengumpulkan data intelijen secara mandiri. Michigami mengklaim peluncuran itu berlangsung sukses. Sebelumnya, Jepang memiliki ketergantungan yang lama dengan Amerika Serikat dalam hal data intelijen. Jepang pertama kali meluncurkan satelit mata-mata pada tahun 2003, karena terdorong oleh program rudal nuklir Korea Utara.
Pejabat resmi di kabinet Jepang, Hisashi Michigami, mengungkapkan bahwa satelit mata-mata berharga US 565 juta itu diluncurkan dengan roket H-2A produksi dalam negeri, dari pusat ruang angkasa Jepang di sebuah pulau di timur laut Pulau Tanegashima.
Baca Juga:
"Satelit itu akan mengumpulkan data intelijen untuk kepentingan pertahanan dan diplomatik," ujar Michigami seperti diberitakan Associated Press, Sabtu (28/11). "Kami berharap (dapat) meningkatkan kemampuan kami mengumpulkan data inteljen sendiri. Pengumpulan data intelijen sangat vital bagi keamanan nasional," sambungnya.
Baca Juga:
TOKYO - Jepang kembali meluncurkan satelit mata-mata ke orbit. Satelit yang diluncurkan Sabtu (28/11) itu merupakan satelit mata-mata kelima milik
BERITA TERKAIT
- DPR Dorong Pemerintah Perkuat Diplomasi untuk Perdamaian di Timteng
- Militer Israel Klaim Bunuh Pentolan Jamaah Islamiyah Lebanon
- 1.119 WNI Berhasil Direpatriasi dari Kawasan Berbahaya Sepanjang 2023
- Xi Jinping Ingin China Jadi Mitra Amerika, Bukan Pesaing
- Guru Besar UI Khawatirkan Dampak Konflik Timur Tengah terhadap Indonesia
- Indonesia Jalin Program Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa