Jokowi Beritahu Reshuffle ke Pimpinan Parpol Pekan Lalu

Jokowi Beritahu Reshuffle ke Pimpinan Parpol Pekan Lalu
Kabinet Kerja. Foto: Agus W/dok.Jawa Pos


JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP PPP hasil Muktamar Surabaya, Aunur Rofiq, mengatakan masalah reshuffle bukan diputuskan Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara mendadak karena informasinya telah disampaikan Jokowi saat rapat terakhir dengan Koalisi Indonesia Hebat (KIH).

Selain itu, Kamis malam pekan lalu  Presiden Jokowi juga telah memanggil sejumlah pimpinan parpol dan menyampaikan masalah reshuffle yang akan segera diputuskan.

"Jadi Kamis lalu Presiden mengatakan akan melakukan perbaikan kinerja kementerian, dan beliau mengatakan akan saya putuskan 3-4 hari ke depan. Kemudian Senin dipanggil lagi oleh Presiden, dan Insya Allah mungkin hari ini akan diumumkan dan dilantik," kata Aunur saat dihubungi wartawan, Rabu (12/8).

Saat ditanya apakah PPP kebagian kursi menteri dalam Kabinet Kerja, Aunur tidak memastikannya. Apalagi posisi Menteri Agama saat ini sudah dijabat oleh kader PPP. Karena itu partai berlambang kabah menyerahkan sepenuhnya pada Presiden.

"Reshuffle ini adalah prerogratif Presiden. Jadi kami bersikap tahu diri. Sehingga, kalau kami diberi amanah tambahan, kami akan diam. Namun demikian kita semua serahkan kepada Presiden," jelasnya. (fat/jpnn)

 


JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP PPP hasil Muktamar Surabaya, Aunur Rofiq, mengatakan masalah reshuffle bukan diputuskan Presiden Joko Widodo (Jokowi)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News