Jokowi dan Ratu Maxima Bahas Solusi untuk Inklusi Keuangan

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan kehormatan Utusan Khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Inklusi Keuangan ATAU United Nations Secretary General's Special Advocate (UNSGSA) for Financial Inclusion Ratu Máxima di Istana Merdeka, pada Selasa (13/2).
Dalam pertemuan yang berlangsung di beranda Istana Merdeka, Presiden Jokowi dan Ratu Máxima membahas sejumlah hal terkait inklusi keuangan. Mantan gubernur DKI itu mengatakan, penyederhanaan sistem dan perizinan perlu dilakukan dalam rangka mendorong peningkatan inklusi keuangan di Indonesia.
Jokowi menegaskan, bila dua hal tersebut diselesaikan maka akan mempercepat inklusi keuangan di Indonesia. "Kalau dua hal ini belum bisa kita selesaikan, ya majunya tidak sepesat yang kita inginkan," ujarnya kepada wartawan.
Karena itu Jokowi juga berdiskusi panjang dengan Ratu Maxima untuk mencari terobosan bagi penyederhanaan sistem dan perizinan. "Kita harapkan dua hal tadi segera cepat kita selesaikan,” harapnya.
Sejumlah menteri Kabinet Kerja pun turut menyambut kedatangan Ratu Maxima. Yakni Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro.(fat/jpnn)
Presiden Jokowi mengatakan, Indonesia masih menghadapi dua persoalan dalam inklusi keuangan. Yakni perlunya penysderhanaan sistem dan perizinan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi