Jokowi: Jangan Ada Lagi yang Menganggap Kami Menutupi
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Jokowi tidak ingin Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 dan jajarannya menutupi informasi kepada masyarakat.
Jokowi pengin informasi penanganan virus corona transparan kepada masyarakat.
"Mengenai komunikasi yang terbuka, sistem data dan informasi yang terbuka kepada semua pihak. Jangan ada lagi yang menganggap kita menutupi," kata Jokowi saat membuka rapat perkembangan Covid-19 melalui telekonferensi, Senin (20/4).
Selain itu, Jokowi juga mengapresiasi banyaknya masyakarat yang sudah menggunakan aplikasi telemedicine.
Dia mengharapkan masyarakat bisa berkonsultasi di aplikasi itu.
"Ini terus ditingkatkan jumlahnya sehingga kontak antara pasien dan dokter bisa dikurangi," kata dia.
Jokowi menginginkan adanya perbaikan sistem rujukan dan manajemen penanganan pasien di rumah sakit.
Hal ini untuk mengatasi membeludaknya rumah sakit rujukan COVID-19.
Presiden Jokowi juga pengin kontak antara pasien dan dokter dikurangi dan sistem rujukan masalah COVID-19 lebih baik.
- Menjelang Lengser, PM Singapura Temui Presiden Jokowi di Istana Bogor
- Jokowi-Prabowo Dinilai Mampu Solidkan Koalisi Pemerintahan Baru
- Sudah 50 Tahun di Indonesia, ChildFund Dorong Partisipasi Lebih Banyak Pihak
- Pakar Sebut Prabowo Mampu Lanjutkan Strategi Geopolitik Jokowi
- Konsolidasikan Kader PDIP, Hasto Singgung Rintangan Pertemuan Megawati-Jokowi
- Pengamat Nilai PDI Perjuangan Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran