Jokowi: Jangan Semua Dikerjakan, Uangnya Tidak Banyak

jpnn.com, BALI - Presiden Joko Widodo membuka Temu Karya Nasional Gelar Teknologi Tepat Guna ke-XX dan Pekan Inovasi Perkembangan Desa dan Kelurahan Tahun 2018 di di Kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park, Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Jumat (19/10).
Dalam acara tahunan yang digelar hasil kerja sama Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi tersebut, Presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi mengingatkan pentingnya inovasi dan penggunaan teknologi yang tepat guna dalam menjalankan manajemen pemerintahan.
"Kita harus mulai masuk ke yang namanya teknologi. Arahkan ke sana, kalau ada infrastruktur yang belum rampung, enggak apa, ya dikerjain tapi kita mulai geser. Gunakan teknologi, aplikasi sistem, yang sekarang ini sudah murah," ujar Presiden.
Suami Iriana juga menegaskan kepada para aparatur pemerintahan untuk fokus dalam menjalankan program yang telah ditetapkan. Presiden ingin agar program yang dijalankan memiliki manfaat nyata bagi masyarakat.
"Saya minta agar fokus, jangan semua dikerjakan, uangnya tidak banyak, semua dikerjakan. Tidak rampung, tidak jadi semua malah. Fokus satu-dua kegiatan besar saja. Tapi jadikan dan selesaikan dan bermanfaat," tegasnya.
Turut hadir mendampingi Presiden dan Ibu Negara Iriana, antara lain Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo, dan Gubernur Bali I Wayan Koster.(fat/jpnn)
Presiden Joko Widodo mengingatkan pentingnya inovasi dan penggunaan teknologi yang tepat guna dalam menjalankan manajemen pemerintahan.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi
- Pasbata Minta Roy Suryo Setop Provokasi soal Isu Ijazah Jokowi