Jokowi Klaim Biaya Urus Tanah Abang tak Sampai Miliaran

jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo enggan mengungkapkan jumlah anggaran yang dihabiskan untuk menata kawasan Tanah Abang. Namun, ia mengaku bahwa program tersebut tidak menghabiskan uang yang terlalu besar.

"Ya ndak toh, wong cuma ngecat-ngecat gitu kan dua-tiga kaleng. Budget-budget opo? Masa ngecat hitam putih aja semiliar," kata Jokowi kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (13/8).

Selain menata PKL, Pemprov DKI akan merevitalisasi gedung Blok G yang menjadi lokasi relokasi para PKL. Penghijauan juga akan dilakukan di wilayah itu dengan menanam pohon-pohon di sepanjang jalan.

Tidak hanya anggaran APBD, Jokowi juga akan menggunakan anggaran dari swasta. Anggaran swasta itu akan digunakan untuk memperbaiki jembatan Blok G.

"Saya tidak tahu siapa swastanya. Pokoknya urusan saya itu, Pasar Jaya kamu segera selesaikan jembatan itu, swastanya siapa bukan urusan saya," ucap mantan Wali Kota Surakarta ini.

Lebih lanjut Jokowi mengatakan bahwa penataan area Tanah Abang dikerjakan secara bersama-sama oleh beberapa dinas. Soal anggaran, Jokowi mengatakan hal tersebut tanggung jawab masing-masing kepala dinas.

"Yang renovasi kan PD Pasar Jaya tapi yang di luar pasar itu, kayak ngecat itu Sudin Kebersihan. Yang selokan dari Sudin PU, tadi saya perintah untuk taman ya Sudin Taman," paparnya. (dil/jpnn)