Jokowi Sampaikan Hormat kepada Haji Isam di Peresmian Pabrik Biodiesel Jhonlin

Mantan wali kota Surakarta itu mengatakan penguatan industri biodiesel merupakan pilihan yang sangat strategis di masa mendatang dalam rangka meningkatkan ketahanan energi nasional ,serta menekan besarnya defisit neraca perdagangan akibat impor solar.
"Artinya kalau kita sudah bisa memproduksi sendiri biodiesel di sini dijadikan campuran menjadi solar, impor kita (Indonesia, red) juga akan turun drastis. Ini catatan saya di 2020 menghemat devisa sebesar Rp 38 triliun, diperkirakan di 2021 akan menghemat devisa Rp 56 triliun," tuturnya.
Selain itu, Jokowi meyakini pembangunan pabrik biodiesel akan menciptakan banyak lapangan pekerjaan, menjaga stabilisasi harga minyak sawit mentah (CPO), dan membantu meningkatkan kualitas lingkungan melalui kontribusi pengurangan emisi gas rumah kaca.
Presiden juga mengingatkan pentingnya memegang teguh komitmen untuk meninggalkan energi fosil dan beralih ke energi baru terbarukan. Oleh karena itu, dia mendorong produksi biodiesel terus ditingkatkan.
Baca Juga: Ini Alasan Jokowi Mau Meresmikan Pabrik Biodiesel Milik Haji Isam
"Pada 2021 ditargetkan mampu memproduksi dan menyalurkan 9,2 juta kiloliter dan saya minta nanti ini tahun depan juga bisa meningkat lebih tinggi lagi," ujar Presiden Jokowi. (tan/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Presiden Jokowi sampaikan hormat kepada Haji Isam saat peresmian pabrik biodiesel Jhonlin Group di Tanah Bumbu, Kalsel.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Fathan Sinaga
- Ole Romeny Kembali Jadi Starter di Oxford United, Erick Thohir Mengaku Senang
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu