Jokowi Terima Kaus Timnas Argentina Bernomor 10, Itu Punya Lionel Messi, Pak!

jpnn.com, BOGOR - Presiden Joko Widodo alias Jokowi menerima kejutan dari Presiden Argentina Mauricio Macri di Istana Kepresidenan, Bogor, Rabu (26/6) siang.
Setelah sama-sama memberikan keterangan pers, Jokowi dan Macri bertukar hadiah.
Nah, Presiden Macri memberikan sebuah kaus sepak bola tim nasional Argentina kepada Jokowi. Pada kaus La Albiceleste itu tertera tulisan JOKOWI dan nomor punggung 10. Sejatinya, nomor tersebut milik Lionel Messi.
Entah kenapa Macri memilih nomor Messi untuk JOKOWI. Apakah lantaran terlalu sayang kepada Messi, atau justru pengin melupakan si bintang Barcelona yang belum juga memberikan gelar untuk Argentina.
Usai memberikan keterangan pers bersama, Rabu (26/6), di Istana Bogor, Presiden Argentina memberikan sebuah kaos sepak bola tim nasional Argentina kepada Presiden Joko Widodo. Presiden Joko Widodo pun juga memberikan hadiah berupa bola yang merupakan produk buatan Majalengka. pic.twitter.com/WDUQhfKgBf — Sekretariat Kabinet (@setkabgoid) June 26, 2019
BACA JUGA: Klasemen Akhir dan Jadwal Perempat Final Copa America 2019
Tak mau kalah dengan kejutan yang dari tamunya, Jokowi pun memberikan hadiah berupa bola yang merupakan produk buatan Majalengka. Bola tersebut diterima dengan bahagia oleh Presiden Argentina, bahkan Macri sempat menunjukkan aksi kebolehan melakukan heading dengan bola tersebut. (adk/jpnn)
Entah kenapa Presiden Argentina Mauricio Macri memilih nomor milik Lionel Messi untuk Presiden Jokowi.
Redaktur & Reporter : Adek
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi