Jokowi Tetapkan Hari Santri, Ansor Harapkan Kurikulum Pesantren Juga Diakui

Jokowi Tetapkan Hari Santri, Ansor Harapkan Kurikulum Pesantren Juga Diakui
Ketua Umum GP Ansor Nusron Wahid. Foto: dokumen JPNN.Com

“Jadi santri di pesantren salafiyyah juga harus mendapat Kartu Indonesia Pintar sebagaimana siswa di sekolah umum. Pondoknya juga sudah semestinya mendapatkan BOS (bantuan operasional sekolah, red),” cetusnya.(ara/JPG)


JAKARTA - Presiden Joko Widodo bakal melunasi janji kampanyenya tentang perlunya hari santri. Rencananya, 22 Oktober nanti akan menjadi Hari Santri


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News