Jokowi Ungkap Alasan Fokus Membangun Infrastruktur

Jokowi Ungkap Alasan Fokus Membangun Infrastruktur
Presiden Jokowi. Foto: Ist/Humas Pemprov Kalbar

Dari sejumlah infrastruktur yang dibangun pemerintah, satunya adalah pelabuhan. Mulai dari Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta, Kuala Tanjung di Sumatra Utara, dan Makassar New Port di Sulawesi Selatan. Rencananya tahun depan pemerintah juga akan mulai pembangunan pelabuhan di Sorong, Papua.

“Kenapa harus kita bangun? Karena negara kita negara kepulauan, (pelabuhan) basis fondasi kemaritiman merupakan sebuah keharusan,” katanya.

Demikian pula dengan pembangunan bandar udara, Indonesia sebagai negara besar yang memiliki 17 ribu pulau, namun tidak semua pulaunya dapat disinggahi kapal.

“Oleh sebab itu juga di pulau-pulau terpencil di Natuna, Miangas, kita bangun airport. Ini salah satu contoh saja karena banyak kita bangun airport kecil itu,” sebut dia.

Pembangunan pembangkit listrik juga tidak luput dari perhatiannya. Meski banyak yang menganggap target pemerintah untuk membangun 35.000 MW terlalu ambisius, Jokowi dan jajaran tetap berupaya mewujudkannya. Apalagi selama 72 tahun Indonesia merdeka, pemerintah hanya bisa membangun 53.000 MW.

“Tidak apa-apa, target harus besar, ambisi harus seperti itu. Kalau tidak, daya saing kita akan tertinggal. Sekali lagi ini menyangkut daya saing kita yang tertinggal dengan negara lain,” pungkasnya.(fat/jpnn)


Presiden Jokowi menyebut, anggaran untuk infrastruktur ditingkatkan dari Rp 177 triliun pada tahun 2014 menjadi Rp 401 triliun pada tahun 2017.


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News