Jovan Demokrat Komentari Wacana Penundaan Pemilu, Menohok

“Para pakar ekonomi dan investasi harus berani mengatakan dengan sebenarnya, berdasarkan akal sehat dan hati nurani, apakah rencana IKN ini memang layak dilakukan sekarang atau tidak?" tanya Jovan.
“Demokrat setuju IKN pindah dari Jakarta ke Kalimantan, tetapi Demokrat tidak setuju jika dilakukan saat ini juga, ketika dana yang ada seharusnya diprioritaskan untuk pemulihan ekonomi dan penanganan covid-19,” kata Jovan.
Jovan mengingatkan jangan kehendak rakyat untuk melaksanakan pergantian kekuasaan secara konstitusional melalui Pemilu diutak-atik hanya karena elite kekuasaan gagal mengatasi post power syndrome atau untuk menyelamatkan proyek mercusuar yang merupakan kepentingan elite.
“Rakyatlah pemegang kedaulatan di negeri ini. Pemerintah melayani rakyat, bukan sebaliknya,” kata Jovan.(fri/jpnn)
Wasekjen Partai Demokrat Jovan Latuconsina merespons wacana penundaan Pemilu 2024 dengan mengucapkan kalimat ini, menohok banget.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Demokrat Laporkan Ketua Pengadilan Tinggi Sulut ke MA dan Kejagung, Ada Apa?
- Pendiri CSIS Sebut Pemerintahan Prabowo Perlu Dinilai Berdasarkan Pencapaian Nyata
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online
- Pemerintah Klaim Utamakan Kepentingan Nasional dalam Negosiasi Dagang dengan AS
- DPR Bahas RUU Kepariwisataan, Apa Misinya?
- Hari Kartini; Annisa Pohan Mendorong Pemberdayaan Perempuan di Sektor Ekonomi