Jurang Fiskal Mengancam Amerika
Selasa, 01 Januari 2013 – 09:49 WIB
Pada saat yang sama, warga AS juga bakal merasakan imbas dari penuruna anggaran layanan umum. Beberapa pegawai negeri bisa terancam PHK dan perusahaan tak bakal mendapatkan proyek pemerintah. The Globe and Mal menuliskan, negara tersebut bisa mempunyai angka pengangguran hinga 3,4 juta jiwa. "Konsekuensi bakal dirasakan semua orang," ucap Kepala Federal Reserve Ben Bernanke.
Namun, Obama tampaknya tak mau menyerah pada soal tersebut. Dia sengaja mengutus wakil presiden AS Joe Biden untuk menengahi permasalahan di gedung kongres. "Hal itu atas permintaan dari Kepala Senat Republik Mitch McConnell," situs tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, kedua kubu masih belum sepakat mengenai detil kebijakan ekonomi. Misalnya mengenai jenis keluarga kaya yang mendapatkan kenaikan pajak. Pihak Demokrat kukuh bahwa keluarga berpendapatan USD 250 ribu per tahun harus mendapatkan pajak yang lebih besar. Sedangkan Republik merasa batasan tersebut terlalu tinggi dan memilih USD 400 ribu per keluarga per tahun sebagai batasan. (bil)
Washington--Kemungkinan Amerika Serikat menghindari jurang fiskal semakin tipis. Hanya beberapa jam menjelang tenggat waktu, dua kubu di kongres
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gedung Putih Akui Israel Masih Menerima Pasokan Senjata Amerika
- Spanyol dan Negara-Negara Eropa Ini Pertimbangkan Mengakui Negara Palestina
- Korsel Bentuk Kementerian Khusus untuk Atasi Angka Kelahiran Rendah
- Angkatan Laut Malaysia Selidiki Kecelakaan Helikopter yang Tewaskan 10 Personel
- Israel Buka Perbatasan untuk Bantuan Kemanusiaan ke Gaza
- 70 Tahun Kerja Sama Ukraina-UNESCO, Kesedihan & Keberanian Melindungi Budaya