Kabar Bu Risma Kritis Itu Hoaks! Begini Kondisi Sebenarnya

Kabar Bu Risma Kritis Itu Hoaks! Begini Kondisi Sebenarnya
Sebelum sakit, Tri Rismaharini dikenal sebagai wali kota yang sering ke lapangan. Foto: Ahmad Khusaini/Jawa Pos

Kondisi Risma yang membaik itu juga dipastikan tim dokter yang merawat perempuan kelahiran Kediri, 20 November 1961, itu. Kepala Rawat Intensif dan Reanimasi RSUD dr Soetomo dr Hardiono SpAn KIC KAKV menjelaskan bahwa kondisi Risma yang stabil itu bisa dilihat dari pernapasan.

”Ibaratnya, waktu awal, alat bantu oksigen tersebut 100 persen. Sekarang itu diberikan 60 persen,” ungkap dia.

Kendati demikian, Risma masih dipasangi alat pernapasan atau respirator berupa pipa melalui mulut. Kondisi tersebut memang membuat tidak nyaman. Karena itu, Risma diberi obat penenang dalam dua kali 24 jam. Tapi, perlahan dosis obat tersebut diturunkan. ”Begitu dia sudah bisa menoleransi, obatnya pelan-pelan kita turunkan dosisnya,” imbuhnya.

Selain itu, dari pemeriksaan fungsi organ juga tidak ada masalah. Mulai jantung, ginjal, sampai pencernaan. Asupan makanan masih dimasukkan melalui sonde, semacam slang yang digunakan untuk mengantarkan nutrisi langsung ke dalam perut. 

Untuk pemantauan kondisi, ada perawat yang ditugasi 24 jam penuh. Sesuai dengan standar, satu pasien dijaga satu perawat. ”Menuju sembuh. Trennya ke sana,” imbuhnya.

Humas Pemkot Surabaya M. Fikser menepis kabar Risma yang kritis pada dini hari kemarin. Dia menyebut informasi tersebut hoaks. Memang, beberapa hari terakhir muncul kabar yang simpang siur soal kondisi Risma. Karena itu, dia meminta masyarakat mencermati informasi yang didapat. Saban hari pihaknya dan RSUD dr Soetomo meng-update kondisi Risma.

”Kami berharap jangan gampang percaya dengan kabar yang beredar dari sumber yang tidak jelas. Update perkembangan kondisi ibu disampaikan secara resmi oleh tim dokter,” ujar Fikser.

Dia mengungkapkan, sejak kabar Risma masuk rumah sakit, banyak warga yang ingin menjenguk secara langsung. Tapi, hingga kemarin Risma belum bisa dijenguk karena butuh perawatan dan istirahat penuh.

Humas Pemkot Surabaya meminta masyarakat tidak gampang percaya dengan kabar tentang kondisi Bu Risma dari sumber yang tidak jelas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News