Kabar Duka, Seorang Prajurit TNI Tewas dalam Serangan oleh Milisi Kongo
Rabu, 24 Juni 2020 – 03:50 WIB

Prajurit Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XX-N/Monusco misi pasukan perdamaian di Republik Demokratik Kongo. Foto: Dok. Puspen TNI
ADF adalah gerakan Muslim terutama yang berasal dari negara tetangga Uganda pada 1990-an, yang menentang pemerintahan Presiden Uganda Yoweri Museveni.
Baca Juga:
Pada 1995, kelompok itu pindah ke Republik Demokratik Kongo, yang menjadi basis operasinya, meskipun mereka tidak melakukan serangan di Uganda selama bertahun-tahun.
Menurut catatan PBB, gerakan tersebut telah menewaskan lebih dari 500 orang sejak akhir Oktober, ketika tentara Kongo melancarkan serangan terhadapnya.
ADF menewaskan 15 tentara PBB di pangkalan mereka di dekat perbatasan Uganda pada Desember 2017, dan tujuh lainnya dalam serangan pada Desember 2018. (ant/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Seorang prajurit TNI yang menjadi bagian dari anggota pasukan pemelihara perdamaian PBB di Misi MONUSCO, Republik Demokratik Kongo, dilaporkan meninggal dunia.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
BERITA TERKAIT
- Menhan Sjafrie Mengusulkan Tunjangan Operasi Prajurit TNI Naik 75 Persen
- Prajurit Aktif Gugat UU TNI ke MK, Imparsial: Upaya Menerobos Demokrasi
- Mayor Hery Ismoyo & Wahyu Millian Resmi Jadi Komandan Batalyon Kopassus
- Mabes TNI Tuding KKB yang Bantai Pendulang Emas Lakukan Propaganda
- Panglima TNI Jenderal Agus Minta Prajuritnya Lanjutkan Pengabdian Kepada Bangsa dan Negara
- Ibas Memuji Peran TNI, Ahli Gizi hingga Masyarakat di Program Makan Bergizi Gratis