Kabar Ini Bikin P1 Tanpa Formasi PPPK Menangis Gembira, Sujud Syukur, Ada Permintaan Lain

Kabar Ini Bikin P1 Tanpa Formasi PPPK Menangis Gembira, Sujud Syukur, Ada Permintaan Lain
Guru P1 tanpa formasi PPPK mendapatkan kabar baik. Foto dok. FGHNLPSI for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Guru lulus PG tanpa formasi PPPK 2021/2022 atau prioritas satu (P1) mata pelajaran (mapel) bahasa Inggris menangis gembira.

Mereka bakal terakomodasi dalam formasi PPPK guru 2023. Informasi itu diperoleh guru P1 dari pejabat daerah yang mengikuti rapat koordinasi pemenuhan formasi.

"Alhamdulillah ada kabar baik bagi P1 bahasa Inggris. Mereka bisa dilinierisasi ke guru kelas sesuai Kurikulum Merdeka," kata Ketum Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) Heti Kustrianingsih kepada JPNN.com, Senin (12/6).

Dia mengungkapkan informasi dari Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Serang, surat wali kota soal permohonan linieritas mapel bahasa inggris ke guru kelas sudah disampaikan kepada Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) bersamaan dengan rakor pemenuhan formasi PPPK guru 2023.

"Kami dapat informasi dari BKPSDM bahwa legal formal soal linieritas ini sudah masuk tahap harmonisasi di Kementerian Hukum dan HAM," ungkap Heti 

Paling cepat lanjutnya, Agustus kebijakan linieritas guru bahasa Inggris ini sudah bisa dieksekusi . Artinya, nanti semua P1 bahasa inggris bisa ditempatkan menjadi guru kelas.

Kebijakan ini, kata Heti, akan berlaku untuk seluruh P1 bahasa Inggris. Tidak hanya di kota Serang, tetapi juga daerah lain.

Kabar tersebut tentu saja membuat guru P1 gembira bercampur sedih. Sebab, regulasi itu hanya untuk P1 bahasa Inggris, sedangkan mapel Prakarya dan Kewirausahaan (PKWU) tidak.

Kabar ini bikin P1 tanpa formasi PPPK menangis gembira, sujud syukur, satu permintaan lagi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News