Kafe Islami, Karyawan Perempuan Bercadar
Rabu, 17 Januari 2018 – 00:12 WIB
Ada satu lagi yang tidak akan ditemukan di seluruh kafe di Indonesia kecuali di Kedai Kebon. Yakni pelayannya semua menggunakan cadar.
“Ini untuk membuktikan bahwa Islam juga bisa masuk ke dunia anak-anak muda. Mereka tidak hanya mengaji, tapi berhak bekerja sebagai karyawan,” tutur anak ketiga dari lima bersaudara itu.
Ternyata para karyawan perempuan yang menggunakan cadar merupakan saudara kandung, dan keluarga besarnya. "Hitung-hitung usaha bersama keluarga,” ujarnya.
Selain menjadi kasir dan pelayan, para karyawan bercadar ini juga menawarkan buku-buku Islami kepada pengunjung. Kafe unik ini dibuka mulai pukul 14.00-00.00. (*/r5)
Kafe Islami, membawa misi dakwah. Alunan musik Turki membaur dengan suara hiruk pikuk anak-anak muda.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor
- Pesantren Ala Kadarnya di Pulau Sebatik, Asa Santri di Perbatasan Negeri