KAI Ditegur YLKI Soal Penjualan Tiket Online

jpnn.com - JAKARTA - Pemesanan tiket kereta api via online dinilai masih menyulitkan bagi beberapa orang, terutama mereka yang masih gaptek atau gagap teknologi untuk membuka situs KAI.
Hal tersebut menjadi perhatian khusus bagi Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI). Bahkan, YLKI telah menegur PT KAI mengenai hal tersebut.
"Kita dicecar oleh YLKI. Orang yang gaptek menurut YLKI dirugikan dengan adanya pembelian tiket secara online," ujar Humas Daerah Operasi I KAI, Agus Komarudin saat ditemui di stasiun Gambir, Jakarta, Kamis (25/12).
Agus menjelaskan, saat ini masyarakat sudah banyak yang membeli tiket secara online. Namun Agus tak menampik masih ada masyarakat yang lebih memilih menyambangi stasiun untuk membeli tiket.
Untuk di Stasiun Gambir kata Agus, kalaupun ada yang mengantre, mereka tengah menunggu untuk mencetak tiket bukan membeli.
"Di Gambir sudah banyak yang beli (tiket KAI) secara online, justru yang ngantre itu buat ngeprint tiket bukan beli tiket," tandas Agus. (chi/jpnn)
JAKARTA - Pemesanan tiket kereta api via online dinilai masih menyulitkan bagi beberapa orang, terutama mereka yang masih gaptek atau gagap teknologi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bermodal Rp 3 Juta, Sulianto Indria Putra Bisa Kantongi USD 1 Juta
- Minta Keadilan kepada Kemenhub, Driver Ojol: Aplikator Cukup 10 Persen
- Bank Mandiri Kembali Masuk Forbes World’s Best Bank 2025 Lima Tahun Beruntun
- Luncurkan Green Movement, Pertamina NRE Teguhkan Komitmen Terhadap Keberlanjutan
- Pameran Rantai Dingin dan Logistik Terbesar di Indonesia Resmi Dibuka, Ini Targetnya
- Bea Cukai Kawal Ekspor Perdana 8,9 Ton Sekam Bakar PT Minaqu Indonesia ke Belanda