Kantor Ruang Terbuka, Pegawai Sulit Konsentrasi

Kantor Ruang Terbuka, Pegawai Sulit Konsentrasi
Kantor Ruang Terbuka, Pegawai Sulit Konsentrasi

jpnn.com - ADA keuntungan dan kerugian jika kantor anda memiliki sistem open space - suatu ruang tunggal raksasa di mana tidak ada banyak sekat untuk memisahkan anda dari rekan kerja yang duduk disamping anda.

Saat ini, makin banyak kantor yang memakai sistem open space. Tapi, tahukah anda bahwa cara ini bukanlah cara yang paling baik dan efektif.

Open space adalah salah satu bentuk penataan kantor yang banyak muncul sejak tahun 1970. Metode ini berkembang dengan cepat, sebab dianggap lebih efisien karena setiap karyawan tak perlu ditempatkan pada ruangan khusus. Open space makin banyak dipakai hingga saat ini.

Dengan satu ruangan luas dan penataan beberapa meja dan kursi, para pegawai dapat bekerja di ruangan tersebut. Sayangnya, sesuatu yang dianggap efisien ini ternyata dapat menurunkan produktivitas pegawai.

Baru- baru ini, desain global dan firma arsitektur Gensler, telah merilis hasil survei terhadap 2.035 pekerja di berbagai jenis kantor yang mencakup 10 segmen industri.

Mereka menemukan bahwa karyawan yang bekerja dikantor terbuka/open space, dilaporkan mengalami kesulitan untuk konsentrasi, sehingga mereka mengalami kesulitan bekerja secara efektif.

Hasil survei juga menemukan bahwa, para pegawai dapat bekerja lebih baik di dalam kantor, di mana mereka dapat meletakkan barang kesukaan mereka, misalnya gambar lukisan atau sebuah bunga di dalam vas kecil. Hal ini ternyata dapat meningkatkan efisiensi bekerja mereka sebesar 15 persen.

"Era kantor terbuka sudah dimulai sejak tahun 1970. Ide kantor terbuka ini, sebenarnya didorong oleh kebutuhan untuk kolaborasi yang lebih besar dan komunikasi yang lebih baik," kata pejabat eksekutif Gensler, Diane Hoskin, seperti yang dilansir laman Business Standard, Jumat (26/7).(fny/jpnn)

ADA keuntungan dan kerugian jika kantor anda memiliki sistem open space - suatu ruang tunggal raksasa di mana tidak ada banyak sekat untuk memisahkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News