Kapolres Meminta Maaf Atas Tindakan Brigadir R dan E, Bikin Malu Polri
Sebelumnya, sebuah video penganiayaan terhadap Ramlan, warga Bagok Sa, Kecamatan Nurussalam, Kabupaten Aceh Timur, dilakukan dua oknum polisi tersebut beredar di media sosial pada Sabtu (23/5).
Dalam video berdurasi 20 detik tersebut, bermula saat Brigadir R bersama Brigadir E sedang melaksanakan mengimbau warga untuk tidak mudik, sekaligus memasang spanduk tidak mudik di Gampong Bagok Sa, Kecamatan Nurussalam.
Tiba-tiba seorang warga yang bernama Ramlan, mengalami gangguan jiwa, membentak-bentak Brigadir R dan Brigadir E seraya berkata.
"Mana duit saya dan tekenan. Nanti saya pukul tidak takut kamu polisi," katanya.
Brigadir R dan Brigadir E berusaha menghindar. Namun, tiba tiba Ramlan menarik kerah baju Brigadir E dan hendak memukulnya.
Melihat kejadian tersebut, Brigadir R menyerang Ramlan. Terjadilah pergumulan yang mengakibatkan beberapa luka tubuh Ramlan. (antara/jpnn)
Indonesia Siap New Normal?
Brigadir R dan Brigadir E diamankan Propam atas tindakan penganiayaan terhadap seorang warga.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Pemilik Warung Sate Babak Belur Dianiaya Preman
- 5 Oknum Polisi Keroyok Warga Secara Brutal, Terekam CCTV
- 5 Oknum Polisi Keroyok Warga Secara Brutal, Terekam CCTV
- Korban Dugaan Pelecehan Ini Dipolisikan oleh Mertua Sendiri
- Polisi Ungkap Motif Pria yang Tega Aniaya Ibu Kandung di Cengkareng, Alamak
- Kasus Kecelakaan Berujung Penganiayaan, Seorang Dokter Umum dan ASN Beradarah-darah