Kapolri Minta Anggota Tak Selfi dengan Capres dan Caleg
jpnn.com, JAKARTA - Demi menjaga netralitas Polri pada Pemilu 2019, Kapolri Jenderal Tito Karnavian meminta semua anak buahnya bekerja profesional.
Dia juga melarang polisi terlibat langsung dalam aktivitas kampanye.
Tito bahkan sudah mengeluarkan surat edaran mengenai netralitas anggota salah satunya berisi larangan berswafoto atau selfie dengan paslon atau caleg di Pemilu 2019.
"Saeluruh wilayah menekankan ini dan memberikan warning dengan mengeluarkan surat edaran sampai detail sekali. Tidak boleh ber-selfie, tidak boleh ikut kampanye kecuali mengamankan," kata Tito di Monas, Jakarta Pusat, Selasa (18/9).
Nantinya, jika ada anggota melakukan pelanggaran dan tidak netral dalam pemilu ada sanksi yang diberikan mulai dari teguran hingga pemecatan.
"Kalau ada akan diberikan tindakan sanksi. Mulai sanksi teguran sampai terberat pemecatan internal," ujarnya.
Tito menegaskan, larangan foto bersama ini berlaku bagi capres dan cawapres hingga caleg yang ada di seluruh daerah. Pasalnya, foto tersebut rawan disalahgunakan dan menjadi bumerang bagi Polri. (cuy/jpnn)
Jika ada anggota melakukan pelanggaran dan tidak netral dalam pemilu 2019 ada sanksi yang diberikan.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Jelang Pemungutan Suara, Wakil Ketua MPR Ingatkan Netralitas Penyelenggara Pemilu
- Sahroni Menilai Kejagung Paling Tegas Menjaga Netralitas Menjelang Pemilu
- Jokowi Pastikan Tak Kampanye, Sahroni: Jangan Ada Paslon yang Mengeklaim Didukung Presiden
- Andi Arief Setuju dengan Seruan Megawati Soal TNI-Polri Harus Netral, Tetapi
- Pejabat di Istana Ini Mengundurkan Diri, Singgung Netralitas dan Etika
- PSI Nilai Jokowi Masih Netral, Tak Eksplisit Dukung Prabowo-Gibran