Karyawan Hotel Dianiaya Tamu

Karyawan Hotel Dianiaya Tamu
Karyawan Hotel Dianiaya Tamu
CIREBON - Nasib sial menimpa seorang karyawan di sebuah hotel di Jl Tuparev Kabupaten Cirebon. Ya, Muhammad Sufyan (26) warga Pengampon Jl Merdeka, Kecamatan Hajarmukti, Kota Cirebon, nyaris tewas dikeroyok delapan pemuda yang hendak check in di tempat kerjanya. Diduga, delapan pelaku tersebut dalam keadaan mabuk.

Keterangan yang berhasil dihimpun Radar (Grup JPNN), Jumat (11/1) menyebutkan, peristiwa tersebut bermula saat Sufyan yang sedang bekerja malam sebagai resepsionis pada Rabu (9/1) malam sekitar pukul 01.30, kedatangan tamu (pelanggan, red) sebanyak delapan orang, dengan membawa dua orang perempuan yang masih berada di dalam mobil di tempat parkir.

Sebagai seorang pelayan tamu hotel, Sufyan menanyakan identitas pelaku dengan nada sopan. Pasalnya, di dalam aturan hotel tersebut, seorang laki-laki dan perempuan yang bukan muhrim dilarang menginap di satu kamar. Namun, pertanyaan identitas yang disampaikan Sufyan, rupanya membuat delapan tamu hotel itu jengkel. Tanpa disadari, pelaku yang diduga dalam keadaan mabuk tersebut, langsung menghantamkan sebuah gelas ke wajah Sufyan. Tak ayal, Sufyan pun tersungkur ke bawah lantai bersimbah darah. Merasa tak puas, mereka mengeroyok korban hingga babak belur.

Beruntung, korban berhasil melarikan diri melalui pintu belakang dan menghentikan angkot. Banyaknya darah yang keluar dari wajah korban, membuatnya pingsan tak sadarkan diri. Sopir angkot yang merasa iba dengan kondisi korban, lantas membawanya ke Rumah Sakit Pelabuhan untuk mendapatkan perawatan intensif.

CIREBON - Nasib sial menimpa seorang karyawan di sebuah hotel di Jl Tuparev Kabupaten Cirebon. Ya, Muhammad Sufyan (26) warga Pengampon Jl Merdeka,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News